Sabtu, 27 November 2010

Cara Menampilkan Module di Dalam Artikel Joomla 1.5

      Saya pernah berpikir bagaimana caranya agar module bisa di letakkan di dalam artikel 
      Karena letak module pada joomla biasanya diatur oleh template yang dipakai misalnya ,top, header, left, right, user1, dan user2, dan sebagainya
      Misalnya, meletakkan module Related Articles di dalam artikel. Kalau module itu diletakkan di luar artikel hasilnya, module itu akan kosong cuma keliatan judulnya aja, jadi harus buka dulu artikel baru keliatan menu-nya. Nah ternyata joomla punya cara untuk menampilkan module di dalam artikel, caranya :

01. Buat module baru misalnya module Related Articles (mau pake module yang udah ada juga gpp, asal di copy dulu modulnya biar ga bentrok sama template position). Lalu pada kolom Position isi dengan nama posisi misalnya, posisiku (jangan pilih posisi yang ada di drop-down menu, ketik aja nama posisi yang di inginkan, misalnya dibari nama modul_baru). Save kalau sudah selesai.

02. Buka artikel yang mau dipasang module tersebut. Terus ketik {(loadposition module_position)}(loadposition tanpa tanda kurung), module_position ganti dengan nama posisi module yang ingin disimpan di artikel (modul_baru). 

Membangun Toko Online dengan Virtuemart

      Joomla memang dikategorikan sebagai software CMS (Content Management System). Namun itu tidak berarti bahwa Joomla tidak bisa dipakai untuk keperluan lain. Sifatnya yang free dan open source menjadikan Joomla bisa dimodifikasi sesuai dengan kebutuhan.

       VirtueMart adalah salah satu solusi e-Commerce yang bisa digunakan bersama dengan Joomla. Tak hanya gratis, Virtuemart juga memiliki berbagai fitur yang sangat menarik, cocok untuk membangun online store dengan cara yang mudah dan cepat. Di samping itu VirtueMart juga mempunyai kemampuan untuk di-extend seperti halnya Joomla.


 VirtueMart memiliki fitur yang cukup menarik, yaitu antara lain: 
  1. Secure Sockets Layer : Dengan mengaktifkan fitur ini online store Anda akan mampu menangani transaksi dengan lebih aman karena transfer data antara client dan server memakai format yang telah dienkripsi.
  2. Multiple Currencies: Pengunjung dari negara mana pun bisa melakukan transaksi melalui situs Anda karena plugin ini telah mendukung pemakaian berbagai mata uang asing.
  3. Multiple Language: Apabila diintegrasikan dengan komponen Joom!Fish, Anda bisa menyediakan fasilitas multi bahasa sehingga memudahkan pengunjung dalam bertransaksi.
  4. Katalog Produk: VirtueMart mendukung upload barang yang sangat banyak dan bisa dikelompokkan menjadi beberapa kategori. Tersedia juga fasilitas untuk pencarian, pemberian rating pada produk, testimonial, pengaturan stok barang.
  5. Order History: Fitur ini memungkinkan pembeli untuk melihat seluruh histori pemesanan yang pernah dilakukan sebelumnya sampai detail transaksinya.
  6. Payment Modul: VirtueMart menyediakan beragam sistem pembayaran yang bisa diatur sesuai dengan kebutuhan Anda.
  7. Shipping Modul: Tersedia berbagai shipping modul yang cukup populer seperti InterShipper, UPS, USPS, dan FedEx. Anda juga bisa menambah modul lain dengan ShippingModule API.
      Tidak seperti extension lain yang hanya memerlukan beberapa klik saja untuk menginstalnya, Virtuemart membutuhkan beberapa tahap mulai dari instalasi, setup hingga online store siap untuk ditampilkan.
Kalau kita cermati, sebenarnya paket Virtuemart itu sendiri terdiri dari beberapa extension tidak hanya satu saja. Berikut ini beberapa extension yang terdapat dalam paket tersebut, yaitu:
  • Komponen, com_virtuemart saat ini versi 1.1.4
  • Modul utama, mod_virtuemart
  • Beberapa plugin dan modul tambahan
      Secara keseluruhan, VirtueMart memiliki 13 modul yaitu VirtueMart All-In-One, Currency Selector, Featured Products, Latest Products, Login, Manufacturers, Module, Product Categories, Product Scroller, Random Products, Search, Shopping Cart, dan Top Ten Products.
Menarik sekali bukan? Nah, jika Anda ingin tahu lebih banyak lagi tentang VirtueMart ini Anda bisa mengunjungi situs www.virtuemart.net. Jika sudah paham betul, tidak ada salahnya jika Anda mencoba untuk menginstall-nya di komputer Anda.

Membangun Online Store dengan VirtueMart
      Anda pasti mengenal situs Amazon.Com, bukan? Bisa dikatakan bahwa Amazon.Com merupakan situs online store paling sukses saat ini. Meskipun pada awalnya hanya berjualan buku secara online, namun kini hampir semua produk bisa kita temukan di situs tersebut. Member-nya pun jumlahnya mencapai jutaan orang dan tersebar di seluruh dunia.
      Nah, pertanyaannya sekarang tahukah Anda bagaimana cara membuat online store seperti Amazon.Com itu?
      Sepintas, kalau kita tengok situs Amazon.Com itu kelihatannya rumit sekali. Ya, memang benar. Untuk membuat online store sekelas Amazon.Com memang tingkat kesulitannya sangat tinggi. Wajar dong, karena fitur dan fasilitas yang dimiliki situs tersebut sangat lengkap dan cukup kompleks.
      Okelah, kita tidak perlu pusing memikirkan hal itu. Lebih baik kita belajar membuat online store yang sederhana saja. Nah, untuk yang satu ini cukup banyak tool yang bisa kita pakai, salah satunya yaitu VirtueMart.
 
Tahap Instalasi
    Sebelum memulai proses instalasi, kita harus mendownload VirtueMart dari alamat URL http://virtuemart.net/downloads. Berikutnya ekstrak paket VirtueMart tersebut hingga kita mendapatkan file com_virtuemart_1.1.x.zip, mod_virtuemart_1.1.x.zip dan beberapa modul tambahan.
      File pertama yang harus kita install adalah com_virtuemart_1.1.x.zip, yang merupakan komponen utama dari VirtueMart. Huruf x disini menunjukkan versi Virtuemart yang kita download, misalnya com_virtuemart_1.1.4.j15.zip. Jadi bisa saja nama file tersebut agak berbeda apabila Anda mendownload versi yang lain.
      Cara menginstallnya sama seperti kita menginstall ekstension Joomla lainnya yaitu melalui menu Extension – Install/Uninstall. Jangan lupa jika terjadi error, cek apakah setting direktori components pada web server tersebut writeable atau tidak.
      Oya, hampir lupa. Sebelum menginstall VirtueMart, kita harus menginstall Joomla terlebih dahulu. Jika Anda belum tahu bagaimana caranya, silakan baca artikel di tutorial Joomla.
Perlu diketahui bahwa ukuran file komponen ini cukup besar, sekitar 2MB, jadi proses instalasinya memerlukan waktu yang agak lama. Nah, jika proses instalasi berhasil dan tidak ada kesalahan sedikit pun, kita akan melihat tampilan Welcome Screen.
      Klik menu Install SAMPLE DATA untuk menginstall contoh katalog barang. Mengapa kita tidak memilih menu Go directly to the shop? Untuk tahap awal, lebih enak kalau kita menginstall contoh produk yang sudah tersedia. Nanti jika sudah tidak memerlukannya lagi, kita tinggal menghapus produk tersebut.
      Sekarang coba lihat hasil instalasi online store tersebut dengan mengklik menu Preview. Bagaimana hasilnya? Kok daftar produknya tidak muncul ya? Jangan khawatir, kita belum bisa melihat tampilan online store tersebut karena belum ada satupun modul yang kita install.

Menampilkan Online Store
      File kedua yang perlu kita install yaitu mod_virtuemart_1.1.x.zip. Ini merupakan modul utama dari VirtueMart. Kalau modul ini tidak diinstall, kita tidak akan bisa melihat tampilan katalog barang. Kita bisa menemukan file ini pada direktori modules. Cara menginstall-nya sama seperti file sebelumnya.
       Setelah terinstall, aktifkan module tersebut melalui menu ExtensionModule Manager. Klik tanda silang (x) di samping VirtueMart Module.



      Nah, sekarang kita bisa melihat tampilan online store yang kita buat. Coba klik menu Preview sekali lagi. Pada menu sebelah kiri, kita bisa melihat daftar kategori barang dari online store kita, yaitu Hand Tools, Power Tools dan Garden Tools. Namun sepertinya masih ada yang kurang. Apakah itu? Ternyata daftar barangnya belum nampak di halaman homepage. 

      Kita perlu mengubah setting menu homepage agar menampilkan daftar barang layaknya online store pada umumnya. Caranya klik menu MenusMain Menu. Perhatikan type dari menu item Home. Kita harus mengubah tipe tersebut dari Articles » Front Page ke VirtueMart.
Caranya klik menu item Home hingga muncul tampilan detail dari menu item tersebut. Selanjutnya klik tombol Change Type. Pilih VirtueMart dari daftar tipe yang tersedia di situ. Klik menu Save atau Apply untuk menyimpan perubahan setting tersebut.

Dan… inilah dia hasil akhirnya.


      Yang menjadi pertanyaan, apa yang harus kita lakukan setelah online store tersebut jadi? Apakah langsung dipublikasikan kepada orang-orang, promosi secara besar-besaran atau bagaimana? Saking senangnya mempunyai online store dan ingin segera mendapatkan keuntungan secara singkat mungkin akan membuat seseorang melakukan hal-hal seperti itu. Akan tetapi untuk kasus ini alangkah baiknya apabila kita meneliti kembali segala sesuatu yang berhubungan dengan online store tersebut.
      Ada beberapa hal yang perlu kita cek kembali sebelum memutuskan untuk melakukan publikasi maupun mempromosikan online store yang kita buat, yaitu:

Katalog Barang
       Apa yang dimaksud dengan katalog barang? Katalog barang yaitu daftar barang atau produk yang kita jual melalui online store. Kita perlu memeriksa secara teliti apakah data barang yang kita masukkan sudah benar atau belum. Jangan sampai pelanggan sudah melakukan pemesanan, akan tetapi ternyata harga yang tercantum di online store tersebut salah.
      Kita tidak boleh meremehkan hal-hal kecil seperti itu. Situs e-commerce sekelas Amazon.Com pun pernah mengalami kejadian seperti itu. Pada pertengahan bulan Maret 2003 secara tidak sengaja mereka mencantumkan harga untuk produk iPaq H1910 yang semula harganya 300 poundsterling tiba-tiba menukik tajam hingga mencapai 7 poundsterling saja. Akibatnya, banyak pembeli menyerbu situs tersebut untuk bertransaksi.
      Tentunya Anda tidak ingin mengalami nasib seperti kasus Amazon tersebut bukan? Nah, oleh karena itu kita perlu teliti dalam memasang harga barang pada online store. Kesalahan sekecil apa pun bisa berakibat kurang baik. Minimal akan mengurangi kredibilitas online store tersebut di mata pembeli.

Sistem Pembayaran
       Bagaimana cara pelanggan untuk membayar produk atau barang yang mereka beli di online store kita? Hal ini wajib kita pertimbangkan secara matang. Kalau pengunjung menganggap bahwa sistem pembayaran yang tersedia tidak aman, jangan harap mereka mau bertransaksi di online store tersebut. Kita harus memberikan informasi yang jelas kepada pengunjung mengenai sistem pembayaran yang ada di online store kita.
      Ada beberapa metode pembayaran yang biasanya dipakai dalam transaksi di Internet, yaitu kartu kredit, transfer bank dan pembayaran melalui pihak ketiga seperti PayPal. Untuk kasus yang terjadi di Indonesia, sistem pembayaran yang paling banyak dipakai yaitu transfer bank. Belakangan ini mulai banyak juga yang menggunakan jasa PayPal karena lebih mudah dan praktis.

Pengiriman Barang
       Faktor lainnya yang harus kita pikirkan yaitu masalah pengiriman barang. Pelanggan tentu menginginkan agar barang yang ia pesan cepat sampai. Makin cepat makin baik. Oleh karena itu perusahaan jasa pengiriman barang berperan penting dalam masalah ini. Kita harus mempertimbangkan dengan cermat kecepatan pengiriman dan tarif yang ditawarkan oleh masing-masing perusahaan jasa pengiriman sebelum menentukan akan menggunakan jasa yang mana.
Semoga bermanfaat.....

How to install Joomla via Fantastico or manually

      In this section you will learn how to install Joomla through Fantastico Autoinstaller.
To start with the installation log into your cPanel and click the Fantastico De Luxe icon. You can learn more about cPanel from our cPanel Tutorial.

Find the Joomla 1.5 link on the left side of the screen and click it.




Then click New Installation.


In the following form you will have to type in some informations about your future Joomla website.






You will have to specily the following information:
  • Install in directory - this determines the address where your Joomla installation will be accessible at. If you want to use Joomla for your home page (e.g. www.yourdomainname.com) just leave this field blank.
  • Admin access data - the username and password for accessing the administration panel of your Joomla installation.
  • Admin e-mail - your e-mail address
  • Admin full name - your full name
  • Site Name - the name of your website that will be displayed on the front page
  • Install Sample Data? - whether sample data should be installed to your Joomla. The sample data includes sample menu items and articles. If you are new to Joomla, we strongly advise you to install the sample data.

      Once you have filled in the form, proceed by clicking on the Install Joomla 1.5 button. You will be asked to confirm the installation on the next page.

      At the end of the installation you will receive information on how to login to your administration panel. You should bookmark the address of the administrator panel (e.g. www.yourdomainname.com/administrator) and remember your login credentials.

How to customize the layout of your Joomla website

      The layout and content positioning of your Joomla website is defined by the Joomla template you currently use. Below you can see a screenshot that represents the basic items,added by the default Joomla template. You will find a short explanation of each item under the image. This will help you understand better the structure and key concepts of a Joomla website layout and how to change it.


      The available positions in Joomla are defined by the template you are using. In this tutorial we will show the positions 1-10 in one of Joomla's default templates which is included in the official installation package. To change the position of a certain module, you can access it from the Extensions -> Module Manager page and then change its "Position" setting. Some of the most commonly used position names are top, user1 to user6, left, right, header, footer, breadcrumb, and newsflash.
  1. In the "top" position of the Joomla website the "Banners" and "Newsflash" modules are placed by default.

    The Banners module allows you to upload images that link to a desired URL. You can define your banners from Components -> Banners and then display the selected items by publishing the "Banners" module from the Extensions -> Module Manager page in your Joomla administrative area.

    The Newsflash module displays a single random article, or a number of articles in a horizontal or vertical configuration. From your Joomla administration area you can select a category of articles that will be displayed by this module.
  2. The "Top menu" module is published into the "user3" position by default. You can easily create and manage menus from the Menus -> Menus Manager page. You can then set your "Top menu" module to display the menu you have just created.
  3. The "Breadcrumbs" module is placed into the "breadcrumb" position. It is a convenient navigation method which displays the current page you are on and the full "path" to it. If you are in a page called "Sample Page" that is under the main menu, the "Breadcrumbs" will display Home -> Sample Page. Using Breadcrumbs is very useful especially when you have multi-level menus.
  4. The "Search" module is published in the "user4" position of the template. It gives your users the option to search within the content of your website.
  5. Several modules are published into the "left" position of the template. In this position you can publish vertical menus, login forms and many other modules depending on your particular needs.
  6. The "Latest News" module is published into the "user1" position of the template. It displays the most recently added articles from the selected category or from all categories. In addition, you can specify the number of displayed articles depending on your preferences.
  7. The "Popular" module is published into the "user2" position of the template. It will display a selected number of articles that are visited the most. You can either select a category from which the articles will be displayed or you can set the module to display the most visited articles in the entire site.
  8. This is the main part of your website. Here are the newest articles you have set to be displayed on the front page.
  9. A "Polls" module is published into the "right" position of the template. You can create the actual polls from the Components -> Polls page in the administrative back-end of your Joomla application. Once you have created your Polls, you can choose which one to be displayed on your website by editing the preferences of the "Polls" module from the "Module manager".
  10. "Banners" and "Footer" modules are displayed in the "footer" position of the template. You can use the "Footer" module to display useful links, your copyright and other useful information at the bottom of your page.

VirtueMart untuk Toko Online

     Virtue mart adalah modul tambahan dari Joomla yang ditujukan buat jualan online. VirtueMart melengkapi Joomla sebagai salah satu sistem CMS (Content Management System) yang populer di negeri ini dengan modul eCommerce. Joomla telah dipakai banyak organisasi untuk berbagai keperluan, termasuk menjalankan situs perusahaan, instansi, ataupun perorangan. VirtueMart memenuhi kebutuhan perusahaan, instansi, maupun perorangan yang ingin menambah fitur situs Joomla-nya buat berjualan online.
      Bagi calon pedagang online yang sudah menjalankan situsnya menggunakan Joomla, menambahkan fitur eCommerce di dalamnya menjadi mudah dengan adanya VirtueMart. Sebagai modul tambahan Joomla, paket instalasi dan administrasinya menyatu dengan modul instalasi dan administrasi Joomla, sehingga memakai VirtueMart terasa mudah seperti halnya memakai modul Joomla yang lainnya.
      Salah satu benefit menggunakan VirtueMart adalah integrasinya yang bagus dengan fitur CMS yang disediakan oleh Joomla. Jika Anda ingin mengintegrasikan fitur CMS dan eCommerce dalam satu situs yang sama, maka kombinasi Joomla dan VirtueMart adalah jawaban yang tepat. Namun, jika Anda hanya ingin berkonsentrasi ke eCommerce saja, sebaiknya mempertimbangkan pilihan selain VirtueMart. Hal ini karena kompleksitas yang cukup tinggi untuk mengerti mekanisme Joomla sebelum bisa menggunakan VirtueMart.

Fitur eCommerce VirtueMart

      Sebagai sebuah paket eCommerce, VirtueMart memiliki fitur dasar berupa katalog, dan fitur standar paket eCommerce lainnya seperti shopping cart. VirtueMart juga menawarkan pilihan untuk menghidupkan fitur katalog saja tanpa menghidupkan fitur shopping cart. Hal ini tentunya bermanfaat bagi kita yang hanya berniat menjadikan situs sebagai tempat untuk menaruh informasi produk tanpa fitur transaksi online.
      VirtueMart juga mengikuti sifat modular dari Joomla. Kita bisa menempatkan informasi tertentu dalam area yang kita sukai. Misalnya kita ingin menempatkan daftar produk terlaris di area kiri layar, yang kita lakukan hanyalah mengkonfigurasi modul produk terlaris agar tampil dalam area kiri, dengan urutan dari atas ke bawah yang bisa kita atur.

     Fitur-fitur eCommerce standar pada VirtueMart sudah cukup bagus. Halaman katalog produk, detil produk, shopping cart, proses checkout, modul pengiriman, dan modul pembayaran, semuanya sudah memenuhi kriteria paket eCommerce standar. Bahkan VirtueMart bisa dikonfigurasi agar pelanggan bisa berbelanja tanpa melakukan registrasi akun di toko online.
     Salah satu hal yang masih kurang dari VirtueMart terletak pada ketiadaan fitur SEF (Search Engine Friendly) URL. Fitur ini penting untuk menjadikan URL produk lebih mudah diingat dan lebih ‘bersahabat’ dengan search engine seperti Google dan Bing. Hal ini tentu sangat disayangkan mengingat Joomla versi 1.5 sudah mendukung fitur ini dengan baik: SEF URL sudah bisa diterapkan dalam modul Joomla standar seperti News.
 
      Salah satu fitur menarik dari VirtueMart adalah kemampuannya untuk berbelanja tanpa perlu melakukan registrasi akun dalam toko online. Fitur ini sebenarnya menyerupai cara berbelanja secara offline dimana seorang pembeli tidak perlu mendaftar menjadi pelanggan dengan mencatatkan nama dan beberapa informasi pribadi lainnya. VirtueMart bisa menghadirkan pengalaman belanja offline ini dalam sebuah toko online. Konsekuensinya, kita mesti mengetikkan informasi alamat pengiriman setiap kali kita berbelanja online.
 
Fitur ini bisa diatur tingkatannya dalam VirtueMart. Terdapat empat tingkatan yang mengatur bagaimana seorang pembeli bisa melakukan registrasi:
  • registrasi normal, dimana seorang pembeli mesti melakukan registrasi akun dalam toko online
  • registrasi diam-diam, pada saat pembeli menginputkan informasi pengiriman, sebuah akun otomatis dibuat
  • registrasi opsional, pembeli ditawari apakah akan membuat akun atau tidak
  • tidak perlu registrasi akun

      Walaupun tidak membuat akun, informasi email dan alamat tetap harus diberikan oleh pelanggan. Email diperlukan untuk komunikasi dari toko online ke pelanggan, misalnya tentang status order. Sedangkan alamat diperlukan untuk mengirimkan produk yang dibeli kepada pelanggan.
Mengenai tampilan, VirtueMart mengikuti mekanisme theme dan skinning-nya Joomla. Hal ini mudah dipahami karena VirtueMart hanyalah modul tambahan buat Joomla. Tetapi tentu saja hal ini merupakan benefit karena banyak sekali theme Joomla gratis yang cukup bagus untuk digunakan. Menggunakan theme Joomla tersebut secara otomatis mengubah tampilan VirtueMart.

Layar Administrasi VirtueMart

      VirtueMart di-instal sebagai komponen dalam Joomla. Oleh karena itu, VirtueMart mengikuti model layar administrasi Joomla. Proses intalasi VirtueMart juga mengikuti model instalasi modul Joomla dimana instalasi dilakukan modul per modul sesuai kebutuhan. Setiap modul juga bisa diaktifkan atau non-aktifkan. Misalnya kita membutuhkan modul untuk menampilkan featured products, yang kita lakukan adalah melakukan instalasi modul tersebut, kemudian mengaktifkannya.
     
      Panel kontrol admin VirtueMart sendiri cukup mudah digunakan. Semua fungsi admin disajikan dalam menu yang terletak di sebelah kiri layar. Sedangkan fungsi-fungsi yang sering digunakan dibuatkan shortcut-nya dalam bentuk ikon-ikon di tengah layar yang mudah diakses, misalnya: Katalog Produk, Daftar Kategori, Order, Daftar Metode Pembayaran, Pemasok, Pelanggan, dan Konfigurasi Toko Online.
      Bagi yang sudah terbiasa dengan Joomla, memahami mekanisme admin VirtueMart mungkin terbilang mudah. Namun lain halnya untuk pemula. Kompleksitas administrasi Joomla mungkin bisa menjadi penghalang untuk sampai kepada pemahaman terhadap VirtueMart. Oleh karena itu penting bagi para peminat VirtueMart untuk memahami mekanisme administrasi Joomla sebelum mencapai VirtueMart. Walaupun pada akhirnya administrasi VirtueMart-nya sendiri mirip dengan administrasi pake eCommerce yang lainnya.

Kesimpulan

      Kekuatan utama VirtueMart terletak pada integrasinya dengan paket CMS Joomla. Bagi kita yang situsnya tidak saja digunakan untuk eCommerce, kombinasi antara Joomla dan VirtueMart menghadirkan fitur CMS dan eCommerce secara bersama-sama dalam satu situs. Dengan fitur standard eCommerce yang lengkap, VirtueMart cukup bagus untuk menjalankan sebuah toko online yang digabungkan dengan fitur CMS Joomla. Kalaupun sedikit kompleks pada awalnya, namun apabila kita sudah terbiasa memahami Joomla, memahami VirtueMart juga menjadi mudah.

Recovery Password Joomla 1.5




        Pernah lupa dengan password Admin Joomla anda? Tutorial ini akan membahas cara mengganti password Admin Joomla melalui fasilitas bawaan Joomla dan mengganti password langsung dari phpMyAdmin.





Forgot Password
Sama dengan user web Joomla Anda lainya, Anda bisa mendapatkan password Admin Joomla dengan menggunakan fasilitas bawaan dari Joomla, yaitu Forgot Password. Halaman Forgot Password dapat anda akses melalui halaman web Joomla Anda, atau kalau tidak ada linknya Anda bisa akses juga melalalui url ini :
http://namadomain/index.php?option=com_user&view=reset

Cara ini hanya bisa digunakan kalau server web yang digunakan bisa mengirim email dan Anda tidak lupa dengan alamt email Admin Anda.

Mengganti Password Lewat phpMyAdmin
Forgot Password tidak bisa digunakan untuk mendapatkan password Admin Joomla kalau Anda lupa dengan email Admin atau server web Anda tidak bisa mengirim email. Gunakan cara ini kalau Forgot Password tidak bisa mengirimkan password anda, silahkan diikuti ste-by-step nya:

1. Buka phpMyAdmin, kalau Anda menggunakan cPanel, phpMyadmin bisa diakses di cPanel >           phpMyAdmin
2. Buka database Joomla Anda
3. Cari dan klik tabel users, biasanya diberinama jos_users
4. Klik browse isi table

5. Klik edit pada user id 62 (admin)

6. Ganti field password dengan password yang anda kehendaki
7. Pilih Function MD5 di field password

8. Tekan tombol Go
9. Coba login ke admin joomla anda dengan password baru
Dengan tutorial ini anda bisa mengganti password Admin Joomla jika Anda kehilangan password.

Mempercepat Page Loading Web Joomla

       Bagi kaum blogger web page loading time merupakan salah satu indicator suksesnya SEO (search engine Optimization),  tapi sebagian juga menganggapnya tidak begitu penting. Nah loh, menurut saya jika kita ingin  blog kita dikunjungi banyak orang maka page load time merupakan bumper di depan, mengapa ?
      Karena mayoritas masyarakat internet akan mengalihkan halaman web yang dikunjungi jika merasa lambat dan berat aksesnya.

      Faktor server hosting bukan menjadi satu-satunya biang masalah, namun teknik pemrograman dan content dari website juga punya andil besar.
      Kali ini saya ingin membahas tentang salah satu metode untuk mempersingkat page load time khusus CMS Joomla, bukankah lebih cepat itu lebih baik? Ya toh?

      Cara pertama adalah mengaktifkan fitur GZip Compression. Fitur super canggih ini tidak banyak orang yang menyadari  fungsinya.
Masuk ke Web Admin > Site > Global Configuration > Server > Set GZip – Yes
      Langkah kedua  matikan fungsi error reporting.
Global Configuration > Server > Set ke none fungsi error reporting

      Langkah ketiga set cache setting ke Yes (Enable)
Global Configuration > System > Cache Setting – Yes
      Langkah Keempat matikan plugin Legacy
Extensions > Plugin Manager > Legacy Plugin – Disable
      Langkah Kelima install plugin secara berurutan
            P l plugin ini akan mempercepat akses website dengan memanfaatkan bandwith site google yang tak terbatas.
      
     -       CssJsCompress  (http://extensions.joomla.org/extensions/site-management/site-performance/7350) ---  Tapi ini optional aja, karena akan berpengaruh ke tampilan website anda.

How to create a website with Joomla ?

Logging into the Joomla admin area

After having Joomla 1.5 installed on your account, you can begin adding your content. In this example we'll assume that your domain is your_domain_name.com. Thus the Joomla's admin panel will be accessible at:
http://your_domain_name.com/administrator
Please make sure you change your_domain_name.com to your actual domain name when following this tutorial.
To log in to your Joomla admin area, enter your login information in the Joomla! Administration Login screen:


Creating articles in Joomla 

If you have installed Joomla through Fantastico or from source with the sample data, you will already have a few articles created and published. You can take a look at how they are written and organized in order to get used to managing your articles. To see them go to Content > Article Manager from the top admin menu.


There you will see several articles listed. Once you click an article link, you will enter the Edit mode for the article. From the Edit menu you can modify the article's title, text, etc.

Before building your first article, let's remove all default articles to avoid confusion. For this purpose go back to Content > Article Manager from the top admin menu.

Then select all articles by checking the first radio button in the column and click on the [Trash] button from the top admin menu. 


Now let's create your first article which we'll call "About us".
Step 1. From the top admin menu click on [New]


Step 2. Then make the following changes in the corresponding fields:

Title: About us
Alias: (leave it blank)
Section: Uncategorized
Category: Uncategorized
Published: Yes (If the article is not published, it will not be shown to your visitors. It will remain only as a draft.)
Frontpage: Yes (This will allow it to appear on the first page of your site.)

In the main text field write some information about your company...

Step 3. You can also insert your company's logo. For this purpose click on the image icon at the bottom of the page: 


Step 4. Since your logo is not uploaded yet, click on the [Upload file] link to upload it. Browse your local computer and find the logo image. Click on [Start Upload] to upload it. 


Step 5. You will see a confirmation that the file has been successfully uploaded. Now it can be found in the upper part of the window along with the default Joomla images. Click on logo.png (or whatever the name of your logo is) to select it and then on [Insert] to insert it in your article.

The logo's position in the article can be easily adjusted by dragging the image.

Step 6. The last step is to save this article by clicking on the [Save] button.

How to link articles to the Joomla Menu

Linking Articles to the Menu

In order to make your pages accessible for your visitors, you should link them in the site menu. To do this, follow the steps below.
Step 1.  From the admin panel, go to Menus -> Main Menu*.



Step 2. Delete all default links. For this purpose check the first radio button to select all links and click on Trash. (There will be a warning "You cannot trash the default menu item" which can be safely disregarded)

Step 3. Let's add links to your articles and the "Contact us" page. For this purpose click on [New] from the top-left menu and select the item type. In our case it will be Internal link - Article - Article Layout:



Step 4. Fill in the information about the links. Let's call the link "About us". Then from the left Parameters - Basic click on [Select]:



Step 5. A box with all your pages will appear and you should click on "About us":



Step 6. Save the link by clicking on [Save] from the top-right menu.

How to set a page as default?

While you are still in the Menu Item Manager, let's set your page "About us" as default.
Step 1. For this purpose check its radio button and click on [Default] from the top menu:



Step 2. (Optionally) You can remove the default link "Home" because we will not need it.


 

How to add the Contact us page to the menu?

Step 1.  Let's add a link to the "Contact us" page. For this purpose click on the [New] icon from the top menu and choose:Internal Link -> Contacts -> Category -> Standard Contact Layout.



Step 2. Fill the information about your new menu item "Contact us" and click [Save].

Installasi Joomla di lokal server

      Instalasi Joomla pada dasarnya hampir sama seperti tahapan instalasi CMS lain seperti wordpress. Yang penting anda harus mengisikan berbagai atribut database. Langkah- langkah instalasi terlihat seperti berikut ini..
  1. Akses folder Joomla
  2. Pilih bahasa instalasi ke english (karena tidak ada bahasa indonesia ), lalu klik Next.
  3. di preinstallasion check, lihat apakah syarat server terpenuhi..? Jika ya, langsung saja klik next.
  4. Dihalaman lisensi GNU GPL, klik next langsung.
  5. Saat muncul database configuration , pilih tipe database ke MySQL. Pilih nama host dari dattabase di kotak HOST NAME. Kemudian pilih username di kotak teks username dan password di kotak tekks password. Masukkan nama database di Database name.
  6. Dikonfigurasi FTP ,anda bisa meloncati ini. Klik Nxt.
  7. Main configuration digunakan untuk mengatur konfigurasi inti. Isikan nama situs di Site Name. Lalu alamat email di Your email dan password diisikan 2X di admin password dan confirm admin password. Klik Next.
  8. Muncul konfirmasi no sample data or other data installed. Ini karena penulis belum mengklik install sample data. Tujuannya agar tidak ada data tambahan disitu. Klik OK
  9. Setelah semunya selesai, muncul halaman finish. Dihalaman ini ada pemberitahuan untuk menghapus folder installation. Lakukan Penghapusan folder ini di server.

Mengganti template pada joomla

        Seperti pelayanan blog pada umumnya Joomla mempunyai fasilitas untuk merubah thema. Thema yang disediakan menurut bawaannya disediakan ada tiga thema, tapi bisa ditambah dengan mendownload diinternet. Tetapi sebelumnya saya akan jelaskan dulu cara untuk merubah thema.


Mengubah Thema

       Silakan masuk ke site Admin joomla Anda di localhosting dengan mengetik address pada internet browsing http://localhost/joomla/administrator/
       Setelah masuk Login dan Password berarti Anda sekarang berada dalam wilayah hak akses admin, artinya dapat melakukan suatu perubahan-perubahan yang fundamental. Untuk mengubah suatu thema pilih menu extensions >> template manager dan akan muncul tampilan berikut :
joomla7
disini disediakan tiga thema seperti yang terihat diatas, yang Ada tanda bintang warna kuning, itu Adalah thema yang Anda sekarang.
       Kalau Anda ingin mengubahnya misalkan kita ingin thema beez, klik saja lingkaran yang ada disebelah kiri tulisan, kemudian klik tombol default yang tombolnya ada disebelah kanan Atas bergambar bintang kuning juga tapi lebih besar ( gambar diatas tidak telihat ).
       Setelah bintang kuning kecil seperti gambar diatas berpindah ke baris thema beez berarti Anda sudah berhasil merubah thema, dan hasilnya bisa dilihat pada localhost/jo0mla.
Dalam tahap ini Anda berarti sudah mengerti bagaimana cara mengubah thema.
 
Menambah Thema

       Secara default Joomla menyediakan 3 ( tiga ) thema, dan apabila mau lebih banyak lagi silakan kunjungi gallery Joomla di http://www.joomla24.com
       Setelah ada yang sesuai silakan Anda download, hasil download berupa kompressan jadi harus di ekstrak terlebih dahulu. Folder yang terbentuk biasanya sama dengan nama filenya. Kemudian folder tersebut dikopikan ke folder localhosting Anda, yaitu di ./XAMPP/hitdocs/joomla/templates.
       Apabila Anda sudah mengkopi dengan benar maka langkah-langkah cara merubah thema dapat Anda jalankan kembali. Disini akan muncul nama thema yang baru Anda download tadi, seperti gambar dibawah ini :
joomla8
       Kebetulan saya mendownload thema dengan aha_therraj15, kalau Anda memakai thema berbeda tentunya juga namanya yang muncul disitu pasti juga berbeda.
Silaka Anda coba untuk mengganti thema dari hasil download tadi, dengan cara-cara yang telah saya uraikan di atas.
Selamat mencoba mudah-mudah Anda sukses.

Mengenal Fungsi Fungsi Menu pada Joomla

       
       Untuk memudahkan kita dalam memahami Joomla, ada baiknya kamu mengetahui fungsi serta kegunaan dari masing masing Menu pada Joomla. Untuk melihat Menu Joomla pastinya kamu harus masuk dulu ke Back End (login dengan hak Acount). Ya udah Dwehh.. Gini :
       
 
 
 
 
 
      Dihalaman Back End kamu akan melihat 7 macam menu diantaranya Site, Menus, Content, Components, Extentions, Tools, dan Help. dan setiap menu mempunyai Sub Menu lebih rincinya dibawah ini .

    Menu Site
  • Contrrol Panel , pas pertamax  login kita dihadapkan dengan berapa icon besar yang memprementasikan aktivitas CMS Joomla
  • User Manager, menu ini berfungsi untuk mengatur semua anggota diwebsite kamu
  • Media Manager, menu yang berfungsi untuk menambahkan file-file berupa media (video, suara, gambar)
  • Configuration Joomla untuk mengatur konfigurasi joomla secara umum
       Site: Konfigurasi di site, menentukan bagaimana nantinya website akan dikenali di Internet, terutama di Search Engine. Item penting yang perlu dikonfigurasi ulang yaitu: Site Name (nama website yang akan muncul di pojok kiri atas browser), Global Site Meta Description (deskripsi umum website), dan Global Site Meta Keywords (Keywords yang digunakan untuk pencarian website di Internet). Upayakan konfigurasi ketiga item tersebut menggambarkan isi dari website yang dibuat.

        System: Secara umum, nilai default dari konfigurasi system sudah cukup baik sehingga tidak perlu merubah apapun. Tetapi jika ingin melakukan beberapa perubahan, Kelompok item yang perlu diperhatikan adalah User Settings dan Cache Settings. User Settings menentukan bagaimana sistem joomla akan memperlakukan User pada saat Registrasi, sedangkan Cache Settings menentukan berapa lama sistem akan menyimpan file-file website yang pernah dibuka pengunjung. Pertimbangkan bahwa penentuan waktu cache akan mempercepat proses akses, tetapi pada saat yang sama justru akan menjadikan sistem tidak sensitif terhadap update/perubahan content.

        Server: Terdapat 5 kelompok item disini yaitu Server Settings, Locale Settings, FTP Settings, Database Settings, dan Mail Settings. Perubahan yang perlu dilakukan adalah pada Locale Settings, yaitu setting Zona waktu (time zone) gunakan zona GMT+7, dan Mail Settings; pastikan alamat e-mail dan nama e-mail sudah sesuai dengan e-mail yang Anda siapkan.
  • Logout...pastinya dah tau dwehh. untuk keluar dari halaman Back End
     Menu Menus
  • Menu Manager, berfungsi untuk membuat menu baru serta untuk mengedit menu yang sudah ada
  • Menu Trash, untuk menghapus menu dan untuk yang lainnya adalah menu standar bawaan Joomla
   Menu Content
  • Article Manager, menu yang berhubungan dengan artikel seperti untuk menambah artike, mengedit artikel, menghapus artikel dan lainnya
  • Article Trash, sebagai penampung artikel yang telah dihapus..disini juga kamu bsa merestore (mengembalikan) artikel yang pernh dihapus
  • Section Manager, menu yang berfungsi untuk membuat Section (seksi) biasanya dilakukan sebelum kita membuat artikel
  • Category Manager, menu yang berfungsi untuk membuat Category (kategory) biasanya dilakukan setelah membuat sebuah Section
  • Front Page Manager.Menu yang berfungsi untuk menampilkan atau tidak sebuah artikel dihalaman Web
    Menu Component (standarnya Joomla telah memberikan bebrapa component)
  • Banner Untuk mengelola dan menampilkan iklan dalam bentuk Banner. Pada component Banner dapat diatur kategori Banner, Client (pemasang Banner), dan Banner serta link-nya. Pada setiap Banner yang dipasang dapat diatur jumlah maksimal impressions (banyaknya tampilan Banner) dan juga dapat dilihat banyaknya Click pada masing-masing Banne
  • Contact: Untuk mengatur informasi contact person di website Joomla!. Informasi yang bisa di-input pada masing-masing contact di antaranya nama, alamat, nomor telepon, e-mail, website, dan lainnya. Selain itu masing-masing contact pun dapat dikelompokkan ke dalam kategori-kategori,

  • News Feeds: Untuk menampilkan content dalam bentuk feed dari website lain. Administrator dapat mengelompokkan masing-masing News Feed ke dalam kategori yang sesuai. Pada masing-masing feed dapat diatur jumlah artikel yang akan ditampilkan, dan tentu saja link dari feed yang ingin ditampilkan,

  • Polls: Untuk mengelola polling atau survei tertentu. Administrator dapat mengatur judul Survei, delay time-lag antar voting, dan pilihan voting (maksimal 12 pilihan voting),

  • Search: Untuk melihat statistik dari proses pencarian (search) yang terjadi di website,

  • Web Links: Untuk mengelola link ke website lainnya, dan dapat dikelompokkan dalam kategori-kategori yang sesuai. Selain alamat link, pada component web-link juga dapat diatur deskripsi dari link, dan Target window apakah ditampilkan dalam tab browser yang sama, tab baru dalam window browser yang sama atau membuka window browser baru
    Extentions ( aplikasi yang bisa di bongkar pasang )
  • Install/unistall berfungsi untuk menginstal/mengunistall extentions seperti  modul, component, themplate, language
  • Modul Manager adalah aplikasi kecil yang nantinya bisa kamu tempatkan dihalaman utama.
     Terdapat 20 jenis (site) modules yang disiapkan oleh Joomla! secara default, yaitu:
  1. Archived Content: Menampilkan artikel-artikel yang diberi status sebagai arsip,
  2. Banner: Menampilkan banner yang sudah di-set sebelumnya pada component Banner,
  3. Breadcrumbs: Menampilkan breadcrumbs, semacam menu yang menunjukkan posisi artikel secara hierarki. Contoh Home > Webmaster > Joomla!,
  4. Custom HTML: Menampilkan script HTML hasil kreasi sendiri,
  5. Feed Display: Menampilkan feed sindikasi,
  6. Footer: Menampilkan informasi Joomla! Copyright di posisi paling bawah website,
  7. Latest News: Menampilkan informasi artikel terakhir yang di-publih,
  8. Login: Menampilkan form Username dan password,
  9. Menu: Menampilkan menu,
  10. Most Read Content: Artikel yang terbanyak dibaca,
  11. Newsflash: Menampilkan artikel secara random,
  12. Poll: Poling/Survei
  13. Random Image: Menampilkan gambar secara random pada folder yang ditentukan,
  14. Related Articles: Menampilkan artikel terkait berdasarkan keyword yang digunakan,
  15. Search: Menampilkan kotak pencarian,
  16. Sections: Menampilkan Sections,
  17. Statistics: Informasi server, pengunjung, jumlah artikel, dan banyaknya web links.
  18. Syndicate: Sindikasi untuk halaman tertentu,
  19. Who's Online: Informasi banyaknya pengunjung yang terdaftar ataupun tidak,
  20. Wrapper
  • Plugin Manager adalah aplikasi kecil yang akan menambah ferforma system Joomla
  • Themplate Manager berfungsi untuk mengatur tema tampilan website Joomla
  • Languange Manager untuk mengatur bahasa di antarmuka Joomla
   Tools
  • Read Message menu ini berguna untuk masuk ke halaman privat message, halaman ini diperuntukan untuk membac pesan untuk masing-masing anggota dari pemilik web.
  • Write Message untuk mengirimkan pesan kepaa pemakai website yang ain
  • Mass Mail untuk mengirim pesan masal ke smua anggota / member web
  • Global Check-In menu ini berfungsi untuk melihat article-article yang terkunci,hala ini bisa terjadi karena saat user hendak megedit salah satu artikel tetapi tidak diselsaikan, sehingga pemakai lain tidak bisa mengeditnya.
  • Cache.. menu yang berfungsi untuk menghapus cache dari webserver, untuk meningkatka kinerja web Joomla
   Help
  • Menu Help didalam menu ni kita bisa mebaca tutorial yang berhubungan dengan Joomla
  • System info untuk mengecek system server yang digunakan untuk website kita

Cerita Awal Dan Perkembangan Joomla








        Joomla, sebuah nama yang terkenal di kalangan pengguna internet maupun programmer web. Joomla mulai terkenal sejak tahun 2005. Kegunaan Joomla adalah sebagai CMS portal yang berguna menyederhanakan proses pendesainan, pengembangan, dan maintenance sebuah web portal. Tidak hanya itu, Joomla juga memungkinkan web portal memilki tampilan yang lumayan menarik, bahkan dalam konfigurasi standar sekalipun.

       Walaupun kita merasa tidak memiliki kemampuan teknis desain web maupun pemrograman web, kita tetap dapat membuat portal yang tidak buruk, dan dengan struktur yang amburadul sekalipun. Karena menggunakan CMS portal, kita dapat dengan mudah menambahkan isi ke dalamnya atau mengubah tampilan portal dalam sekejap.

       Hal ini dapat dilakukan bahkan ketika kita tidak memiliki skill yang tinggi, atau dengan kata lain masih pemula (beginner), tapi jika kita memiliki skill yang tinggi, tentunya akan lebih bisa memanfaatkan Joomla dengan baik.

       Joomla adalah produk yang merupakan percabangan dari software CMS portal yang telah ada sebelumnya yang bernama Mambo. Pencabangan ini disebabkan adanya permasalahan antara komunitas open source yang mendukung Mambo dengan Miro International PTY Ltd, yang merupakan pemegang brand Mambo tersebut. Pengembangan Joomla pertama kali adalah pada hari kemerdekaan Indonesia ke-60, yaitu pada tanggal 17 Agustus 2005.

       Inti permasalahan kenapa Joomla dibuat terpisah dari Mambo karena para pengembang Mambo merasa ketentuan struktur organisasi yang dibuat bertentangan dengan perjanjian sebelumnya, yang telah disepakati oleh steering commitee dan tidak dibuat dengan berkonsultasi dengan stakeholder utama. Para pengembang pun menilai struktur tim tersebut melanggar nilai-nilai utama prinsip open source.

      Setelah berdiri sendiri, Joomla mengeluarkan rilis pertamanya bernama Joomla 1.0.0 pada tanggal 16 September 2005. Versi pertama ini merupakan pemaketan ulang Mambo versi 4.5.2.3 yang dikombinasikan dengan perbaikan keamanan.

      Setelah itu, versi-versi berikutnya dirilis secara teratur. Pada Januari 2008, Joomla memiliki versi rilis 1.0.14 RC1. Tanda RC merupakan singkatan dari Release Candidate. Namun resminya, Joomla memiliki 2 versi rilis, yaitu rilis 1.0.x dan 1.5.x. Dua-duanya memiliki fitur yang sama dan kita bebas untuk menggunakan rilis yang kita sukai.

Pengertian Joomla 1

      Joomla adalah Contant management system (cms) Sumber terbuka yang bebas ditulis dengan bahasa pemograman php dan data base MySQL baik untuk internet maupun intranet Joomla menyertakan banyak fitur untuk meningkatkan kinerja termasuk page caching , web indexing , RSS freed , halaman untuk dicetak , web side searchingdan dukungan Internasionalisasi.

      Nama Joomla berasal dari sebutan phonetic sebuah kata bahasa Swahili “Jomla”dengan arti kebersamaan atau kesatuan pilihan nama mencerminkan komitmen para pengembang dan komunitasnya saat membentuk Joomla ketika terjadi perpecahan dari Mambo di bulan Agustus 2005. Joomla dibangun sebagai fork dari mambo dengan rilis perdana Joomla 1.0.0 pada tanggal 16 september 2005 mengembangkan versi dari mambo. Menurut roadmap Joomla 2.0 code base akan ditulis ulang sekelompok dibangun mengadopsi GNU General Publik Licence

      Untuk membuat suatu Informasi Electronik yang mulai berkembang saat ini diperlukan suatu CMS Content Management system / server php yang digunakan untuk pembuatan/desain grafis, dan juga memiliki penulis yang kreatif untuk mengisi halaman-halaman web site dengan Mambo ataupun Joomla, tidak menjadi masalah karena seluruh tool memiliki fungsi yang sama. Meskipun program ini menggunakan bahasa php, bukan berarti harus paham seluruhnya tentang kode php. Bagi mereka tidak memahami kode HTML, Javascript, ASP, CGI, , maupun php tidak perlu takut untuk mempelajarinya karena meskipun tidak tahu tentang kode-kode tersebut, orang bisa membuat sebuah web secara cepat dengan beberapa fitur yang sangat kompleks yang dihubungkan dengan dalam suatu jaringan local atau luas (internet).
      CMS adalah software computer yang memfasilisasikan pembuatan documen atau contant secara gotong royong dan kolaboratif , CMS acap kali di artikan sebagai Aplikasi Web untuk mengelola web site dan contant web , sementara untuk mengedit dan membuat artikel disertakan software khusus client , ia juga dapat digunakan untuk menyimpan documen perusahaan terutama seperti operators manuals , tecnical manuals , sales guides dan sebagainya, solusi cms banyak tersedia dalam bentuk open source yang bebas pungli dengan teknik yang lebih luas portal system wiki system bared group ware.

My friend Spada

my friend


Riko S N S


My friend ngerjain tugas






Danang

Akhmadi and Tiyok

My class

My class

My class room

































Angga , ashif and danang









Danang




















Add caption















Riko S N S


Angga